Peran Orang Tua, Guru dan Manajemen Sekolah dalam Mencegah Perilaku Bullying
DOI:
https://doi.org/10.31004/basicedu.v9i6.10839Keywords:
Peran orang tua, Peran guru, Manajemen sekolah, Pendidikan karakter, Pencegahan bullyingAbstract
Pendidikan merupakan pilar utama dalam membentuk karakter nasional berbasis etika universal seperti toleransi, keadilan, dan integritas. Namun, fenomena perundungan (bullying) di sekolah tetap tinggi, dengan 226 kasus dilaporkan KPAI pada 2022, termasuk cyberbullying, meskipun ada kebijakan seperti UU No. 35/2014 dan Permendikbud No. 82/2015. Kesenjangan ini disebabkan lemahnya kolaborasi tripartit antara orang tua, guru, dan manajemen sekolah. Penelitian ini menganalisis peran kolaboratif tersebut melalui tinjauan literatur sistematis (SLR) terhadap 15+ penelitian mutakhir (2019-2024) dari jurnal nasional dan internasional, menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan analisis tematik. Hasil menunjukkan peran orang tua dalam membangun komunikasi suportif dan etika moral (seperti dalam Kamila et al., 2022), guru sebagai teladan pendidikan karakter dan disiplin restoratif (Maemunah et al., 2023), serta manajemen sekolah melalui kepemimpinan transformasional dan sistem pelaporan digital (Gregory et al., 2022). Komparasi literatur lokal-global mengungkap efektivitas intervensi sosial-emosional (SEL) hingga 30-40% penurunan bullying, meskipun tantangan budaya dan sumber daya di Indonesia membatasi dampak. Kesimpulan menekankan sinergi ekosistem sekolah-keluarga untuk lingkungan belajar aman, inklusif, dan etis, dengan implikasi kebijakan pendidikan karakter sesuai UU Sisdiknas No. 20/2003. Penelitian ini berkontribusi pada model pencegahan bullying berbasis bukti, mencegah trauma psikologis dan mendukung RPJMN 2020-2024.
References
Aprilia Yola Azhari, Dwi Lutfiana Nur Janah, Fadhila Eka Meyliana, & Bagus Setiawan. (2023). Pengaruh Perkembangan Pendidikan Karakter dalam Mengatasi Masalah Bullying di Indonesia. Sinar Dunia: Jurnal Riset Sosial Humaniora dan Ilmu Pendidikan, 2(4), 257–271. https://doi.org/10.58192/sidu.v2i4.1588
Bradshaw, Catherine P., Tracy E. Waasdorp, Elise T. Pas, & Sarah L. Johnson. (2023). Effectiveness of Student Involvement as Anti-Bullying Agents. Journal of Educational Psychology, 115(2), 345-356. https://doi.org/10.1037/edu0000789
Braun, V., & Clarke, V. (2006). Using Thematic Analysis in Psychology. Qualitative Research in Psychology, 3(2), 77–101. https://doi.org/10.1191/1478088706qp063oa
Efendi, A. (2021). Pendidikan Moral dan Etika dalam Pembentukan Karakter Siswa. Yogyakarta: Deepublish.
Espelage, Dorothy L., Jun Sung Hong, Alberto Valido, & Luz E. Robinson. (2021). Family-Based SEL Interventions Reducing Bullying Victimization. Journal of School Psychology, 87, 101-115. https://doi.org/10.1016/j.jsp.2021.05.003
Fikriyah, S., Mayasari, A., Ulfah, & Arifuddin, O. 2022 Peran Orang Tua terhadap Pembentukan Karakter Anak dalam Menyikapi Bullying. Jurnal Tahsinia 3(1): 11-19
Gregory, Anne, Dewey G. Cornell, Francis L. Fan, & Xitao Fan. (2022). Transformational Leadership and School Climate: Examining The Mediating Role of Collective Efficacy. School Psychology Review, 51(1), 1-15. https://doi.org/10.1080/2372966X.2021.1898765
Hasan, H., Bora, M. A., Afriani, D., Artiani, L. E., Puspitasari, R., Susilawati, A., Dewi, P. M., Asroni, A., Yunesman., Merjani, A., Hakim, A. R. 2025. Metode Penelitian Kualitatif Sumatera Barat: Yayasan Tri Edukasi Ilmiah.
Herawan, Endang & Cahyo, Hasanudin 2025. Praktik Baik Landasan Pendidikan dalam Pembelajaran, Lampung: Seval Literindo Kreasi
Hidayat, A., Sri Wahyuni, & Dede Rahmat. (2023). Parental Involvement in Character Education and Bullying Reduction in Indonesia. Journal of Educational Psychology, 115(3), 567-580. https://doi.org/10.1037/edu0000790
Hidayat, R., Sari, N., & Kurniasih, D. (2023). Kolaborasi Sekolah dan Orang Tua dalam Pencegahan Bullying di Lingkungan Sekolah. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Bimbingan.
Hidayat, T., Lestari, N., Shara, Y., & Malik, A. (2023). Implementasi Manajemen Sekolah dalam Pencegahan Traditional Bullying dan Cyberbullying di SMP Swasta Bakti-II Medan. 4(2), 1820–1824
Jones, Stephanie M., Sophie P. Barnes, Sophie M. Bailey, & Rebecca Bailey. (2020). SEL programs and Bullying Reduction Through Empathy and Emotional Regulation. Journal of School Psychology, 78, 45-60. https://doi.org/10.1016/j.jsp.2020.02.001
Kamila, Y. N., Laksono, B. A., & Karwati, L. (2022). Peningkatan Kepekaan pada Korban Bullying di Lingkungan Pendidikan. Jurnal Pendidikan Modern, 7(3), 123–127. https://doi.org/10.37471/jpm.v7i3.468
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2015). Permendikbud No. 82 Tahun 2015 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Tindak Kekerasan di Lingkungan Sekolah.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (2023). Permendikbudristek No. 46 Tahun 2023 tentang Tanggung Jawab Sekolah dalam Pencegahan Bullying.
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). (2022). Laporan Tahunan Kekerasan terhadap Anak.
Maemunah, M., Sakban, A., & Kuniati, Z. (2023). Peran Guru PPKn melalui Pembimbingan Intensif sebagai Upaya Pencegahan Bullying di Sekolah. CIVICUS: Pendidikan-Penelitian-Pengabdian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 11(1), 43–50.
Maemunah, S., Pratiwi, D., & Anwar, F. (2023). Peran Guru PKn dalam Mencegah Perilaku Bullying di Lingkungan Sekolah. Jurnal Civic Education.
Martínez-Carrera, S., Sánchez-Martínez, C., , I., & Díaz-Díeguez, M. Á. (2024). Teachers’ Perceptions and Position Regarding the Problem of Bullying and Its Socio-Educational Prevention. Behavioral Sciences, 14(3), 229. https://doi.org/10.3390/bs14030229
Morrison, Brenda E., Dorothy L. Espelage, & Jun Sung Hong. (2019). Restorative Discipline by Teachers Reducing Bullying. Reclaiming Children and Youth, 28(2), 12-25. https://doi.org/10.1007/s11121-019-01045-6
Nasional.tempo.co. (2018). Artikel tentang Bullying di Indonesia. [Sumber spesifik, sesuaikan].
Olweus, D. (1993). Bullying at School: What We Know and What We Can Do. Blackwell. (Diperbarui dalam meta-analisis 2021)
Rahmadiani, R., Nurdin, Z., Kurnia, R. 2024. Analisis Kesiapan Guru dalam Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis pada Anak Usia 5-6 Tahun di TK Se-Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Kepulauan Meranti. Innovative: Journal Of Social Science Research 5(2): 1927-1934
Sari, Dewi P., Ahmad Hidayat, & Sri Wahyuni. (2023). Cultural Challenges in SEL Interventions in Indonesia. Jurnal Pendidikan Indonesia, 12(1), 78-92. https://doi.org/10.23887/jpi.v12i1.56789
Smith, P. K., & Thompson, D. (2019). Whole-School Approaches to Preventing Bullying. Child Development Perspectives, 13(2), 123-128.
Sugiyono. (2023). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. (hlm. 9–16)
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.
Wang, Chunyan, Anne Gregory, & Francis L. Fan. (2022). Parental Emotional Support and Child Resilience to Bullying. School Psychology Review, 51(3), 234-248. https://doi.org/10.1080/2372966X.2022.2056789
Wibowo, A., Lestari, D., & Nugroho, P. (2021). Fenomena Perilaku Bullying di Lingkungan Sekolah dan Dampaknya terhadap Kesehatan Mental Siswa. Jurnal Psikologi dan Pendidikan
Yeager, David S., Adriana M. Miu, Gregory M. Walton, & Carol S. Dweck. (2021). Critical Thinking Instruction by Teachers Reducing Bullying. Psychological Science in the Public Interest, 22(1), 1-44. https://doi.org/10.1177/1529100621999286
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Netri Bukhori, Amelyssa Islamiyah, Soleha Ibni Nazifa, Rita Kurnia

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
