Studi Literatur: Perbedaan Penilaian Kurikulum 2013 dengan Kurikulum Merdeka

Authors

  • Marnis Susanti SDN 12 Sungai Lareh, Indonesia
  • Three Rahmadona Universitas Negeri Padang, Indonesia
  • Yanti Fitria Universitas Negeri Padang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i1.4444

Keywords:

Perbedaan Penilaian, Kurikulum 2013, Kurikulum Merdeka

Abstract

Pendidikan dalam kehidupan manusia memiliki pengaruh besar untuk dapat membentuk generasi muda yang berkualitas dan cerdas. Kurikulum sebagai dasar atau pandangan hidup suatu bangsa bukan dalam menata masa sekarang serta juga masa yang akan mendatang. Perbaikan kurikulum yang telah dilalui bangsa Indonesia telah menjadi sejarah bagi perkembangan pendidikan di Indonesia. Dalam artikel ini peneliti ingin membahas tentang perbedaan penilaian kurikulum 2013 dengan kurikulum merdeka. Artikel ini dibuat dengan maksud tujuan untuk menjelaskan perbedaan penialain dalam kurikulum 2013 dengan kurikulum merdeka. Perbaikan maupun perubahan dalam kurikulum Indonesia setidaknya sekitar sepuluh tahun sekali. Dalam waktu tersebut, adanya kemungkinan perubahan yang terjadi dalam berbagai aspek diantaranya ilmu pengetahuan dan teknologi. Metode yang dipakai pada penulisan ini yaitu studi literatur. Metode ini bertujuan untuk mengumpulkan sumber-sumber yang dibutuhkan sesuai dengan penelitian yang kita bahas. Sumber-sumber tersebut bisa kita dapatkan dalam pustaka, website, majalah, koran dan lain sebagainya. Setelah sumber tersebut kita kumpulkan, maka sumber tersebut kita baca dan dicatat, setelah itu kita bisa mengolah bahan penelitian tersebut sesuai topik yang kita bahas. Adapun manfaat atau kontribusi dalam artikel ini adalah sebagai informasi tambahan bagi instansi pemerintahan, pendidik dan peserta didik.

References

Achmad, G. H., Ratnasari, D., Amin, A., Yuliani, E., & Liandara, N. (2022). Penilaian Autentik pada Kurikulum Merdeka Belajar dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah Dasar. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(4), 5685–5699. https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i4.3280

Akoenk`97. (2022). Perbandingan Antara Kurikulum 2013, Kurikulum Darurat, dan Kurikulum Merdeka. Akoenksembilantujuh.com.

Amini, R. dan, & Fitria, Y. (2019). The development of performance assessment based on integrated model on static electrical in elementry school The development of performance assessment based on integrated model on static electrical in elementry school. Journal of Physics: Conference Series, 1317. https://doi.org/10.1088/1742-6596/1317/1/012167

Ananda, R., & Fadhilaturrahmi, F. (2017). Evaluasi Pembelajaran IPS Berbasis Taksonomi Bloom Dua Dimensi di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 1(2), 11–21.

Angga, Suryana, C., Nurwahidah, I., Hernawan, A. H., Dan, & Prihantini. (2022). Komparasi Implementasi Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(4), 5877–5889.

Arief, A. (2018). Upaya meningkatkan kemampuan guru dalam melaksanakan penilaian otentik sesuai dengan kurikulum 2013 melalui kegiatan supervisi akademik di sekolah binaan. Jambura Journal of Educational Chemistry, 13, 15–28. https://www.neliti.com/publications/277379/upaya-meningkatkan-kemampuan-guru-dalam-melaksanakan-penilaian-otentik-sesuai-de

Arikunto, S. (2010). Prosedur Peneletian: Suatu Pendekatan Praktik. PT. Rineka Cipta.

Aslan. (2019). Hidden Curriculum. CV. Pena Indis.

Desyandri., Dan, & Vernanda, D. (2017). Pengembangan Bahan Ajar Tematik Terpadu di Kelas V Sekolah Dasar Menggunakan Identifikasi Masalah. E-Jurnal: Www.jurnalpedagogika.org, 163–174.

Efendi, I., Prawitasari, M., & Susanto, H. (2021). Implementasi Penilaian Pembelajaran pada Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Sejarah. Prabayaksa: Journal of History Education, 1(1), 21. https://doi.org/10.20527/prb.v1i1.3081

Eriyanto. (2015). Analisis Isi: Pengantar Metodologi untuk Penelitian Ilmu Komunikasi dan Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya. Prenada Media.

Fadillah. (2014). Implementasi Kurikulum 2013 dalam Pembelajaran SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MAN. Ar-Ruzz Media.

Fakhrunnisa, R., Hasanah, S. R., Yuliyani, S., Ratnasari, A., Khasya, M. L., Adiningsih, Y., Feriyanti, N., & Fajartriyani, T. (2021). Penerapan Kurikulum Operasional Sekolah pada Masa Pandemi Covid-19 di SMK Golden. In Journal Fascho in Education Conference-Proceedings, 2(1), 1–15.

Faujah, H., Mulyani, R. D., Ananda, R., & Witarsa, R. (2022). Analisis Standar Penilaian Pendidikan Dasar: Studi Literatur Review. JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia), 7(3), 90–94.

Hakim, L. (2016). Pemerataan akses pendidikan bagi rakyat sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. EduTech: Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 2(1), 53–64.

Insani, F. D. (2019). Sejarah Perkembangan Kurikulum di Indonesia sejak Awal Kemerdekaan hingga Saat Ini. As-Salam: Jurnal Studi Hukum Islam & Pendidikan, 8(1), 43–64. https://doi.org/10.51226/assalam.v8i1.132

JawaPos.com. (2022). Hanya Ganti Nama, Kurikulum Merdeka Sama Seperti Kurikulum Prototipe. JawaPos.

Jayanta, I. N. L., Dan, & Agustika Sastra, G. N. (2020). Pemahaman Guru Sekolah Dasar Terhadap Kebijakan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Merdeka Belajar. LPPM Universitas Pendidikan Ganesga, Seminar Nasional Riset Inovatif, 20(7), 403–407.

Julaeha, S. (2019). Problematika Kurikulum dan Pembelajaran Pendidikan Karakter. Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 7(2), 157. https://doi.org/10.36667/jppi.v7i2.367

Kemendikbudristek. (2022). Buku Saku: Tanya Jawab Kurikulum Merdeka. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset Dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset Dan Teknologi, 9–46.

Lestari, N. D. (2018). Analisis Penerapan Kurikulum 2013 dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Ekonomi di SMA Negeri Se-Kota Palembang. Jurnal Neraca: Jurnal Pendidikan Dan Ilmu Ekonomi Akuntansi, 2(1), 68–79. https://doi.org/10.31851/neraca.v2i1.2190

Lismina. (2017). Pengembangan Kurikulum. Tim Uwais Inspirasi Indonesia.

Maladerita, W., Septiana, V. W., Gistituati, N., & Betri, A. (2021). Peran Guru dalam Menerapkan Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(6), 4771–4776. https://doi.org/10.31004/edukatif.v3i6.1507

Mulyasa, H. E. (2014). Pengembangan Dan Implementasi Kurikulum 2013. Remaja Rosdakarya.

Munandar, A. (2018). Pengantar Kurikulum. CV. Budi Utama.

Mustika, D., Ambiyar, A., & Aziz, I. (2021). Proses Penilaian Hasil Belajar Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(6), 6158–6167. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i6.1819

Nasution, S. (2006). Asas-Asas Kurikulum. PT. Bumi Aksara.

Nur’aini, S. C., Hanti, M. D. N., Cahya, N. F. R., & Damariswara, R. (2022). Analisis Perbedaan Model Pembelajaran Kurikulum 2013 dan Kurikulum Prototype 2022 Berbasis Buku Panduan Guru Sekolah Dasar. Prosiding SEMDIKJAR (Seminar Nasional Pendidikan Dan Pembelajaran), 5, 603–615.

Puspitaningtyas, I., Imron, A., & Maisyaroh, M. (2020). Upaya Kepala Sekolah dalam Meningkatan Pembelajaran Guru di Era Revolusi Industri 4.0. Jurnal Manajemen Dan Supervisi Pendidikan, 4(3), 165–172. https://doi.org/10.17977/um025v4i32020p165

Putri, I. D., Adisel, Sari, D. P., Novera, A., & Albab, N. (2022). Problematika Dalam Implementasi Penilaian Autentik Pada Kurikulum 2013. JOEAI (Journal of Education and Instruction), 5(1), 140–147.

Rahmayanti, Y. (2022). Apa Perbedaan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka? Ini Perbedaan di Jenjang SD, SMP, SMA. Tribunnews.com.

Rusmawan, A. D. S. K. dan. (2015). Kendala Guru Sekolah Dasar dalam Implementasi Kurikulum 2013 April. Cakrawala Pendidikan, 4(2), 457–467.

Saleh, M. (2020). Merdeka Belajar di Tengah Pandemi Covid-19. Prosiding Seminar Nasional Hardiknas, 1(1), 51–56.

Sani, R. A. (2014). Pembelajaran Saintifik Untuk Implementasi Kurikulum 2013. PT. Bumi Aksara.

Santosa, M. H. (2017). Learning Approaches of Indonesian EFL Gen Z students in a Flipped Learning Context. Journal on English as a Foreign Language, 7(2), 183. https://doi.org/10.23971/jefl.v7i2.689

Sari, F. K., Rakimahwati, Dan, & Fitria, Y. (2019). Development of 2013 Curriculum Integrated Thematic Teaching Materials with a Scientific Aprroach in Class 1 Elementary School. International Journal of Educational Dynamics, 1(2), 125–131.

Suhartini, S., & Martyanti, A. (2017). Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis pada Pembelajaran Geometri Berbasis Etnomatematika. Jurnal Gantang, 2(2), 105–111. https://doi.org/10.31629/jg.v2i2.198

Wahyuni, F. (2015). Kurikulum dari Masa ke Masa (Telaah Atas Pentahapan Kurikulum Pendidikan di Indonesia ). 10(2).

Wiyogo, A. (2020). Dampak Kurikulum 2013 Terhadap Guru dan Siswa SD. JPTAM (Jurnal Teori Dan Aplikasi Matematika, 4(1), 407–411.

Yulyani, Kazumaretha, T., Arisanti, Y., Fitria, Y., Dan, & Desyandri. (2020). Implementasi Kompetensi Pedagogik Guru dalam Pembelajaran Tematik di Sekolah Dasar. SEJ (School Education Journal, 10(2), 184–188.

Yuristia, A. (2018). Pendidikan Sebagai Transformasi Kebudayaan. IJTIMAIYAH Jurnal Ilmu Sosial Dan Budaya, 2(1), 1–13.

Zed, M. (2008). Metode Penelitian Kepustakaan. In Jakarta : Yayasan Obor Indonesia.

Downloads

Published

2023-01-25

How to Cite

Susanti, M., Rahmadona, T., & Fitria, Y. (2023). Studi Literatur: Perbedaan Penilaian Kurikulum 2013 dengan Kurikulum Merdeka. Jurnal Basicedu, 7(1), 339–350. https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i1.4444

Issue

Section

Articles

Citation Check