Pengembangan Instrumen Penilaian Moralitas (Sila) Peserta Didik Pendidikan Dasar

Authors

  • Manggala Wiriya Tantra Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri Raden Wijaya Wonogiri, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i1.4633

Keywords:

instrumen penilaian moral, instrumen penilaian moral siswa, instrumen penilaian sila

Abstract

Instrumen penilaian moralitas (sila) peserta didik pendidikan dasar menjadi sangat penting untuk dikembangkan sebagai upaya untuk mendapatkan gambaran moral siswa secara utuh. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan instrumen penilaian moralitas (sila) peserta didik sekolah menengah pertama yang valid dan reliabel. Instrumen penilaian sīla peserta didik sekolah menengah pertama didapatkan sesuai dengan metodologi penelitian research and development. Analisis data secara deskriptif kualitatif menggunakan teknik delphi dan validitas Aikend’s. Analisis data secara kuantitatif menggunakan program SPSS 15.0 for windows. Hasil penelitian ini adalah instrumen penilaian sīla peserta didik sekolah menengah pertama yang valid dan reliabel. Instrumen penilaian diri sendiri memiliki nilai KMO sebesar 0, 805 dan nilai Cronbach’s Alpha sebesar 0,939. Instrumen penilaian oleh guru pendidikan agama Buddha memiliki nilai KMO sebesar 0,805 dan nilai Cronbach’s Alpha sebesar 0,933. Instrumen penilaian sīla peserta didik sekolah menengah pertama terdiri dari 8 indikator, yaitu (1) sīla di rumah, (2) sīla di sekolah, (3) sīla dalam pergaulan, (4) sīla di tempat ibadah, (5) menjalankan 5 sīla, (6) batin siswa, (7) menjalankan 5 dharma dan (8) sikap siswa. Instumen penelitian yang telah dikembangkan dapat digunakan secara praktis oleh guru untuk menilai moralitas siswa.

References

Abdurrahman, M. (2003). Pendidikan Di Alaf Baru: Rekonstruksi Atas Moralitas Pendidikan. Yogyakarta: Prisma Sobhie.

Al-Ghazali. (1994). Keajaiban Hati. Jakarta: Tintamas Indonesia.

Ananda, R. (2017a). Implementasi Nilai-Nilai Moral dan Agama pada Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi: Journal of Early Childhood Education, Vol. 1, pp. 19–31.

Anderson, L. W. (1981). Assesing affective characteristics in the schools. Boston Massachusetts.: Allyn and Bacon, Inc.

Daroeso, B. (1986). Dasar dan Konsep Pendidikan Moral Pancasīla. Semarang: Aneka Ilmu.

Fadhilaturrahmi, F., & Ananda, R. (2018). Evaluasi Pembelajaran IPS Berbasis Taksonomi Bloom Dua Dimensi di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 1(2), 12–21.

Gall, B. dan. (1983). Educational Research An Introduction. New York & London: Longman.

Hair, J.E, Anderson, R. E., Tatham, R. L., et al. (1998). Multivariate data analysis. New Jersey: Prentice-Hall, Inc.

Imania, K. A., & Bariah, S. K. (2019). Rancangan Pengembangan Instrumen Penilaian Pembelajaran Berbasis Daring. Jurnal Petik, 5(1), 31–47. https://doi.org/10.31980/jpetik.v5i1.445

Kim, J.O., & Muller, C. M. (1978). Factor analysis, statistical methods & practical issues. London: Sage Publications.

Kurniawati, D., & Mawardi, M. (2021). Pengembangan Instrumen Penilaian Sikap Gotong Royong dalam Pembelajaran Tematik di Sekolah Dasar. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(3), 640–648.

Kusumawati, T. (2015). Pengembangan Instrumen Penilaian Ranah Afektif Mata Pelajaran Aqidah Akhlak. Smart, 1(1), 111–123. https://doi.org/10.18784/smart.v1i1.233

Mehrens, W.A, & Lehmann, I, J. (1973). Measurement and Evaluation in education and psycology. New York: Holt, Rinehart and Winston, Inc.

Mukti, K. W. (2003). Wacana Buddha Dhamma. Jakarta: Yayasan Dharma Pembangunan.

Panjika. (2004). Kamus Umum Buddha Dharma. Tri Sattva Buddhist Centre.

Rahardjo, D. (1990). Etika Ekonomi Dan Manejemen. Yogyakarta: Tiara Wacana.

Rashid. (1997). SÄ«la dan Vinaya. Jakarta: Buddhis Bodhi dan Yayasan Jakarta Dhammacakka Jaya.

Retno Listyarti. (2022, June). catatan-kpai-tahun-2022-pengeroyokan-abg-dan-tawuran-pelajar-marak-terjadi-meski-masa-pandemi. Dakta, p. 1.

SikkhÄnanda. (2012). SÄ«la. Tangerang: Cetiya Dhamma SikkhÄ.

Surya, R. S. (2009). 5 Aturan Moralitas Buddhis. Jakarta: Insight Vidyasena Production.

Suryani, I. (2016). Pengembangan Instrumen Penilaian Sikap Ilmiah Pada Pembelajaran Dengan Model Latihan Penelitian Di Sekolah Dasar. Pedadidaktika: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 3(2), 217–227.

Suseno, F. M. (1986). Kuasa dan Moral. Jakarta: Gramedia.

Syihabuddin, S., Damaianti, V. S., Apriliyani, N. Y. A., & Istianingrum, R. (2018). Perencanaan Pengembangan Instrumen Penilaian Sikap pada Apresiasi Sastra Anak. Lingua Franca:Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya, 2(2), 22. https://doi.org/10.30651/lf.v2i2.2205

Widjaja. (1985). Pedoman pokok-pokok dan Materi Perkuliahan Pancasila pada Perpendidikan Tinggi. Jakarta: Melton Putra.

Wulandari, A., & Radia, E. (2021). Pengembangan Instrumen Penilaian Sikap Tanggung Jawab Pembelajaran Tematik Terpadu Kelas V SD. MIMBAR PGSD Undiksha, 9(1), 10. https://doi.org/10.23887/jjpgsd.v9i1.32979

Downloads

Published

2023-01-25

How to Cite

Tantra, M. W. (2023). Pengembangan Instrumen Penilaian Moralitas (Sila) Peserta Didik Pendidikan Dasar. Jurnal Basicedu, 7(1), 383–391. https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i1.4633

Issue

Section

Articles

Citation Check